Jumat, 07 Oktober 2016

A Sweet Dream.

            Siang itu disaat rasa suntuk mengganggu, smartphone berdering keras tepat di kepala. Gue yang sedang dalam posisi tidur pun terbangun sejenak. Segera gue buka menu handphone, teryata seorang teman lama menghubungi untuk mengajak gue ke sebuah acara pernikahan teman lama kami juga. Sejenak gue berpikir, malas benar badan ini untuk menggerakan badan hanya untuk bangun dari tempat tidur saja. Tapi ada dorongan entah darimana datangnya yang akhirnya membuat gue untuk mengiyakan ajakan teman gue itu. Jam 3 sore kami sepakat untuk bertemu, saat itu gue menjemput teman lama gue kerumah nya. Tanpa terlalu lama bertarung dengan panas nya jalanan sore itu, sekitar pukul 3.30 kami sudah tiba di acara pesta pernikahan teman lama kami. Sore itu, gue cenderung berpakaian ala kadarnya hanya bermodalkan atasan batik dengan bawahan skinny jeans gue rasa cukup untuk datang ke pesta pernikahan itu. Setelah memberikan ucapan selamat kepada dua  pasangan yang duduk di pelaminan, gue mengumpulkan angan-angan sejenak di tempat duduk yang disediakan di acara tersebut. Memang bisa dibilang saat itu gue masih merasa ngantuk berat, dan gue melihat disekeliling tampak riuh tamu yang datang memberikan ucapan selamat. Dan disaat angan-angan gue belum cukup penuh untuk berdiri, tiba-tiba seseorang menepuk bahu gue dan menjulurkan tangannya. Gue sontak terdiam, orang yang saat ini menyapa gue ternyata adalah wanita yang dulu gue impikan. Yak, wanita yang dulu pernah dan sangat ingin gue jadikan seorang kekasih. Flashback sedikit ke masa lalu disaat gue dan dia ada dalam posisi yang dekat dalam artian proses pendekatan, gue dan dia terpisah 2 kota yang bisa dibilang tidak terlalu jauh. Dia juga merupakan adik kelas gue disaat gue SMA. Terpisah 2 tahun dan 2 kota dan entah berapa lagi angka 2 kebetulan yang lainnya. saat itu sebenarnya gue benar-benar sangat ingin jadiin dia sebagai orang yang spesial, tapi cerita berkata lain. Pada prosesnya kami berdua semakin menjauh entah karena sesuatu yang kami pun berdua tidak mengetahui nya. Kembali ke acara pernikahan, saat itu dia menyapa gue dengan senyum manis yang khas dari wajahnya. Gue pun tanpa pikir panjang langsung membalas sapaan dia, dan kami pun terlibat obrolan yang cukup panjang setelah itu. Kami pun berdua seperti seorang 2 veteran perang yang sangat menikmati nostalgia masa lalu kami berdua. Tanpa gue sadari, sudah cukup lama kami berdua berbincang dan saat itu teman gue tadi mengajak untuk pulang.  Namun tanpa gue pikirkan sebelumnya, setelah gue baru saja berpamitan kepada wanita anggun ini, dia memegang lengan gue. Kejadian ini merupakan hal yang pertama buat gue, karena memang sebelumnya meskipun kami berdua pernah jalan bareng atau bertemu dia kagak pernah memegang gue.
            Belum habis rasa shock gue, dia langsung menanyakan apakah gue ada waktu luang esoknya. Dan gue entah kenapa saat itu langsung mengiyakan permintaan dia untuk mengajak gue jalan. Gue mengiyakan hal tersebut bukan karena pada saat itu gue masih menyimpan perasaan ke dia, namun gue masih sangat heran dengan kelakukan dia saat itu dan karena gue juga nggk terlalu pikir panjang maka dari itu gue meng iyakan saja apa permintaannya. Setelah pertemuan kami berdua di acara pesta pernikahan tersebut, gue masih terbawa rasa penasaran hingga ke rumah. Ada apa sebenarnya maksud dia mengajak gue untuk jalan keesokan harinya. Namun karena memang dasarnya gue pribadi yang cuek, i dont care about that. Malam hari nya dia mengirimkan pesan untuk menanyakan tempat yang akan kami kunjungi esok hari nya. Tanpa terlibat percakapan yang lama kami pun mengiyakan untuk bertemu di sebuah taman kota. Esok harinya, seperti biasa dengan modal kaos oblong dan skinny jeans, gue berangkat untuk bertemu dia. Saat itu dia terlihat sangat berbeda dari biasanya. Entah karena memang sekarang dia sudah bertambah dewasa atau hal yang lain, namun saat itu, baju warna merah dan skinny jeans nya benar benar membutakan mata seorang laki-laki. Rambut panjang nya yang terurai dan senyum awal yang selalu menyapa di setiap kesempatan seakan tidak pernah hilang dan sudah menjadi ciri khas dari nya. Dia memulai percakapan diantara kami berdua, sebuah hal yang bisa dikatakan jarang terjadi mengingat dia merupakan tipe seorang yang pemalu di masa lampau. Namun memang teori bahwa karakter seseorang wanita lebih cenderung berubah sangat cepat ketimbang pria tampaknya bukan isapan jempol belaka.  Kami pun berdua memutuskan untuk jalan jalan memutari taman pada sore hari itu. Di sela-sela menikmati taman tersebut dia mengajak gue untuk duduk sejenak. Dia terlihat sedikit lelah saat itu. Dan saat kami duduk bersama itulah terjadi sebuah kejadian yang mungkin akan sangat terngiang buat gue sampai detik ini. Dia mengatakan bahwa dia rindu dengan gue, dan memegang erat tangan kiri gue saat itu. Gue yang saat itu tidak terpikirkan apapun benar-benar sangat shock dengan perkataan dia. Gue balas perkataan dia dengan beberapa candaan dan nampak tidak terlihat kalau apa yang dia katakan tadi adalah sebuah intermezzo. Setelahnya, kami kembali  berbincang hingga akhirnya senja pun datang. Di saat gue ingin berpamitan dengan dia, lagi-lagi ada sesuatu yang ganjil yang keluar dari mulutnya. Dia ingin jalan-jalan keliling kota,namun dengan gue yang ada didepan untuk membawa kendaraan. Gue terdiam sejenak, gue berpikir sebenarnya apa yang ada dipikiran dia saat kami bertemu kembali pada acara pernikahan kemarin. Namun melihat gerak-gerik nya memang seakan tidak bisa menjawab itu semua. Pada akhirnya gue kembali mengiyakan apa yang dia inginkan tadi. Dan kembali seperti malam sebelumnya, pada malamnya dia kembali menanyakan jam dan dimana kami bertemu esoknya. Hari berikutnya gue menjemput dia dirumah nya. Meskipun dulu nya kami memang dekat, namun pertama kalinya gue menyambangi rumah dia. Pada saat itu lagi-lagi dia mencuri perhatian gue untuk kedua kali nya. Dia menggunakan kaos warna merah muda dipadu dengan jaket jeans. Namun kali ini dia benar-benar sangat elegan menurut pendapat gue. Well, tanpa pikir panjang pun gue bersama dia berjalan keluar seperti yang dia inginkan sebelumnya, yakni berjalan-jalan memutari kota. Sialnya saat ditengah jalan, hujan pun turun dengan sangat deras dan kami berdua memutuskan mencari tempat berteduh seadanya disekitar  jalan. Saat itu gue cenderung basah kuyup karena gue yang membawa sepeda motor di depan. Dan dia terlihat memperhatikan gue sambil menanyakan apakah gue baik baik saja. Setelah itu kami berbincang sembari menunggu hujan reda. Disaat hujan reda gue pun memutuskan untuk memulangkan dia karena saat itu cahaya malam mulai pekat mendatangi kami berdua.  Dan disaat gue akan menyalakan mesin motor gue, dia kembali mengatakan sesuatu yang terdengar cukup aneh di telinga gue. Dia mengatakan bahwa sudah lama tidak berjalan memutari kota dengan gue seperti tadi. Meskipun gue sempat sedikit berpikir sejenak, gue putuskan untuk membalas perkataannya dengan candaan khas gue, dan kamipun berpisah pada hari itu. Keesokan pagi nya disaat gue terbangun , gue mendapatkan 1 pesan dari dia.  Saat itu dia mengatakan ingin bertemu gue malam hari di sebuah kedai kopi . untuk ke 3 kali nya dia mengajak gue keluar  dalam 3 hari berturut-turut. Perasaan gue kali ini benar-benar campur aduk. Meskipun begitu, rasa penasaran gue sepertinya sudah pada puncaknya saat ini, mungkin ini waktu yang sangat pas untuk menanyakan kepada dia sebenarnya apa yang terjadi diantara kita berdua beberapa tahun lalu yang menyebabkan kami menjauh. Dan niat itu memang benar-benar semakin gue bulatkan saat itu. Rasa penasaran gue terhadap apa yang sebenarnya terjadi beberapa tahun lalu lebih membutakan pikiran gue daripada sikap dia 3 hari belakangan ini semenjak kami bertemu di pesta pernikahan temen gue. Malam hari nya, kami memutuskan untuk bertemu pada jama 7. Saat itu, seperti biasanya gue datang lebih lama dari jadwal yang sudah di rencanakan. Dan benar saja dia sudah menunggu di kedai kopi tersebut dengan senyuman terbaiknya. Malam itu jujur gue merasa sedikit canggung untuk bertemu dengan dia. Mungkin karena gue membawa rasa penasaran gue saat itu yang menyebabkan gue benar-benar tidak mampu memainkan candaan-candaan gue seperti biasanya. Saat itu, dia agak kesal karena gue terlambat. Dan disaat gue mencoba memainkan candaan gue, tiba-tiba dia memotong pembicaraan gue dan menanyakan tentang bagaimana kehidupan asmara gue selama beberapa tahun ini setelah kita ada dalam fase lost contact. Lagi-lagi wanita ini seakan-akan benar-benar mampu memainkan adrenaline gue. Sebelum gue ingin melakukan key asking ke dia, dia seakan mengetahui nya dan langsung menanyakan hal seperti itu. Gue pun menjawab seperti apa yang dia tanyakan. Memang setelah kita menjauh beberapa tahun lalu, gue sempat mencoba dekat dengan beberapa orang. Namun sepertinya nasib gue kurang beruntung dan seperti biasanya, berakhir dengan sad ending. Perlu kalian ketahui, wanita yang ada di depan gue saat itu, merupakan wanita yang bisa dikatakan sangat introvert dan berprinsip ketika akan memulai sebuah hubungan. Bahkan sepertinya sampai saat gue bertemu dengan dia pria yang bisa dikatakan sebagai pacar dia hanya terhitung 1 orang. Maka dari itu beberapa tahun yang lalu ketika gue dekat dengan dia, gue yakin bahwa dia wanita baik yang sangat harus gue perjuangkan. Kembali ke malam itu, setelah dia mendengar perkataan gue, dia tertawa sejenak dan berkata bahwa  gue ada pria yang baik. Kemudian dia menanyakan apakah sesuatu yang dia pernah berikan ke gue apakah masih ada atau tidak, dan gue menjawab barang yang dia tanyakan itu masih tersimpan rapi di kamar gue.  Jujur malam itu keringat mengucur deras dari dahi gue, tidak seperti biasanya gue sangat canggung menghadapi wanita seperti ini. mungkin ini saat yang tepat ketika gue menanyakan hal yang sejak tadi pagi sangat gue ingin tanyakan kepada dia. Setelah membulatkan tekat akhirnya gue memberanikan diri untuk menanyakan sebenarnya apa yang membuat dia menjauh dari gue beberapa tahun yang lalu. Tampak dia sangat tenang menanggapi pertanyaan gue,berbeda dengan gue yang gue akuin sangat terlihat tegang pada saat itu. Dan ketika dia mulai menjawab pertanyaan gue , suara nya semakin lama semakin lirih dan hilang. Saat itu pula terdengar adzan maghrib tepat di telinga gue. Sontak gue shock dan ternyata 3 hari itu hanyalah 3 jam alam bawah sadar gue. Gue bangun dari tempat tidur dengan perasaan campur aduk dan sembari memikirkan hal yang sangat aneh yang baru saja gue alami dalam mimpi gue tadi. Sejenak gue mengecek kontak dan sosial media dia apakah ada sesuatu yang terjadi , namun tampak sepertinya semua seakan baik baik saja. Gue bersyukur saat itu, mimpi gue hanyalah mimpi siang bolong. Namun disisi lain, mimpi gue tadi, seakan semakin membuat penasaran sebenarnya apa yang bisa membuat gue memimpikan hal yang menurut gue merupakan hal yang langka ketika gue memimpikan seseorang yang memiliki skenario cukup panjang dan seakan hal tersebut merupakan memori masa lalu yang menyebabkan gue tau sangat detail skenario pada mimpi gue. Setelah gue bangun dan membuka handphone gue, seperti petir yang tiba-tiba menyambar, gue sadar ternyata skenario mimpi-mimpi gue tadi merupakan hal-hal yang berhubungan dengan kejadian yang pernah gue alami bersama dia. Pada saat awal kita pertama kali bertemu kembali pada suatu pesta pernikahan temen gue, gue teringat pernah berkata kepada dia bahwa suatu hari gue berharap dia ada disamping gue ketika gue merayakan hari besar dalam hidup gue. Saat skenario mimpi gue jalan bersama dia di taman , gue juga teringat bahwa terakhir kali kita bertemu entah kapan itu, gue memang sempat berpikir untuk memegang lengan dia dan berkata gue rindu bertemu dengan nya. Kemudian di saat dia mengajak gue untuk berjalan memutari kota, gue teringat bahwa terakhir kali gue jalan bareng dia yang bisa dikatakan membutuhkan durasi yang lama adalah ketika gue dan dia berjalan-jalan memutari kota saat kala itu dia liburan di tempat gue kuliah. Bisa dikatakan saat memutari kota itu adalah saat terlama gue jalan dengan dia. Dan  terakhir saat kita bertemu di sebuah kedai kopi sebelum gue terbangun, gue juga tersadar bahwa terakhir kali gue bertemu dengan dia adalah saat dia dan gue berpapasan di sebuah kedai kopi di tempat yang sama. Kebetulan? Entahlah.  Yang jelas apa yang gue semua mimpikan hari itu biarlah menjadi memori dalam alam bawah sadar gue dan rasa penasaran gue akan dia masih tetap tersimpan rapi seperti bingkisan yang pernah dia berikan saat gue ulang tahun yang tergeletak di dalam kamar tidur gue.
Well, itu tadi cerita kagak penting gue pada kesempatan kali ini, jangan terlalu serius menanggapi apa yang sudah gue tulis, karena gue ngk pernah serius dengan apa yang gue tulis. Happy weekend guys, cheers !


Rabu, 03 Agustus 2016

penikungan itu tindak kriminal.

Hi guys balik lagi bersama gue eja, part time writing full time flirting. Akhir-akhir ini gue lagi banyak inspirasi buat menulis, jadi mungkin jeda gue membuat cerita-cerita  yang gak penting akan semakin sering haha. Pada kesempatan kali ini gue akan membahas tentang tikung-menikung. Kalau pada cerita gue sebelumnya gue ngasih tips ke kalian tentang bagaimana menikung yang baik dan benar, kali ini gue akan menggali lebih dalam, apa aja si faktor-faktor yang menyebabkan kalian bisa terkena tikungan? Serius amat baca nya,pernah ketikung ya? Cieee.. stay tune guys.
Well, seperti yang sudah gue tekankan di awal tadi, pada kesempatan kali ini gue akan membahas faktor-faktor apa saja yang bisa memicu penikungan ilegal itu terjadi. Kadang ketika kita menjalin sebuah hubungan dengan lawan jenis kita, kita terlalu termakan oleh ego kita sendiri dan ngk jarang kita cenderung cuek , disisi lain juga kadang pasangan kita tidak mau atau tidak tau bagaimana cara untuk mengerti kita. Berikut faktor-faktor yang bisa memicu penikungan/perselingkuhan versi gue
a.       Kurangnya komunikasi diantara pasangan
Nah ini si menurut gue hal paling simpel dan sederhana yang sering terjadi antara pasangan-pasangan sekarang ini. Yap, terkadang kurangnya komunikasi diantara pasangan tersebut menyebabkan renggang nya hubungan mereka. Tidak jarang juga akibat kurangnya komunikasi tersebut menyebabkan adanya ruang yang bisa dimasuki oleh pihak ketiga. Memang komunikasi terlihat simpel, namun menurut gue komunikasi adalah faktor utama dalam sebuah hubungan. Terkadang memang ada pasangan yang jarang berkomunikasi misal hanya melakukan contact ketika pulang kuliah, pulang kerja atau hanya malam hari saja. Di sisi lain ada juga pasangan yang terlalu berlebihan melakukan komunikasi misal pagi hari : sayang bangun,trus sarapan , (5 menit setelahnya) sayang abis sarapan langsung mandi ya, (1 menit setelahnya) sayang kalau mandi jangan lupa pup ya, 5 menit setelahnya mending gue banting hp aja. nah sepertinya komunikasi ini terlihat mudah namun pada kenyataaannya gampang gampang susah kan? Tentuin porsi komunikasi kalian sendiri yak .
b.      Posesif vs cuek
Selanjutnya posesif vs cuek. Nah mengapa posesif vs cuek?kalian pasti pernah kan mempunyai pasangan yang memiliki salah satu sifat diatas? Yap gue akan bahas satu persatu dimulai dari posesif. Posesif atau kata lainnya over protective adalah sifat seseorang yang cenderung parno terhadap pasangannya sendiri sehingga dampaknya adalah dia akan mengekang pasangan nya tersebut misal seperti melarang keluar dengan temen cewe/cowo, melarang keluar malam, melarang melakukan chat dengan lawan jenis , melarang ngupi, melarang buang sampah sembarangan, wah dermawan sekali orang posesif. Well, pasti ngeselin kan punya pasangan yang posesif banget, seakan akan membuat ruang lingkup aktifitas kita sangat terbatas. Namun ada juga loh orang yang betah memiliki pasangan yang posesif. Next selanjutnya adalah tentang cuek. Pasti kalian tau lah ya,terutama hal ini biasanya kaum hawa yang sering terkenda dampaknya. Cuek adalah sifat yang biasanya melekat erat pada kaum adam. Yap, biasanya si cowo cowo cenderung masa bodo ketika melihat problem ataupun masalah tentang hubungan mereka ataupun ketika pasangan mereka di terpa masalah. Biasanya si sifat cuek di teruskan dengan datangnya berpuluh puluh kode dari pasangannya. Dan ketika lu terkenda kode, mau ga mau lu harus berurusan dengan yang namanya “PEKA”. Kalau gue jadi lu sob mending selamatkan diri lu ketika lu harus berurusan antara cewe lu dan peka. Karena urusan nya bakal jadi panjang. Namun disisi lain kadang ada pasangan yang suka mempunyai pasangan yang cuek. Mereka berpikir kalau mempunyai pasangan yang cuek akan menghindarkan mereka dari perselingkuhan, penikungan dan hal hal sejenis nya. Baik posesif ataupun cuek pada dasarnya bisa menimbulkan aroma aroma orang ketiga diantara kalian.  Ketika pasangan kita merasa kurang nyaman , sudah menjadi insting alami manusia akan mencari sesuatu yang lebih nyaman bagi mereka.
c.       Hubungan jarak jauh
Pada hakikatnya long damn relationshit memang terlihat sangat susah untuk dijalani. Yap kalian tahu sendiri, inti dari hubungan jarak jauh adalah jarak/distance yang menyebabkan kalian memiliki frekuensi waktu bertemu yang sangat jarang. Ngk perlu gue jabarin panjang lebar yak pasti kalian sudah mengetahui ketika 2 orang jarang ketemu pastinya timbul rasa bosan atau rasa penasaran . nah dari ruang renggang tersebut bisa memicu muncullnya orang ketiga diantara hubungan kalian. Tapi jangan pesimis dulu terhadap LDR. Tidak sedikit juga yang berhasil melakukan LDR. Banyak dari temen gue yang berhasil mempraktikan LDR dalam hubungan mereka. Pada intinya si LDR adalah tentang mengerti dan percaya. Kalau 2 hal itu berhasil kalian lakukan , bukan tidak mungkin hubungan kalian akan sampai ke jenjang pernikahan.
d.      Menahan ego dan melihat kondisi
Terakhir dari gue yang merupakan faktor faktor terjadinya penikungan adalah ego kalian dan kepekaan kalian terhadap lingkungan sekitar. Setiap orang pasti punya ego bukan? Disatu sisi memang ego merupakan sifat yang kurang baik ketika kita menjalin sebuah hubungan. Ego adalah tentang bagaimana kalian hanya melihat suatu sisi hanya dari perspektif kalian.  Menurut gue, sifat ego tidak bisa dihilangkan namun bisa dikurangi kadar nya. Nah ketika gue bilang mengurangi disitu lah kalian harus melihat kondisi hubungan kalian dengan pasangan kalian. Apakah tepat ego kalian keluar disaat itu? Ataukah ego kalian keluar hanya untuk menambah masalah dalam hubungan kalian? Terlihat mudah untuk mengira-ngira namun coba lah prakteknya dalam keseharian. Pasti tidak lah mudah menahan ego kita dengan kondisi yang ada. Tidak ada hubungan yang terlihat mudah seperti film film romantis di tivi, bahkan film sekaliber the notebook pun ryan gosling dan rachel mcadams harus terpisah bertahun tahun lamanya. Mulai lah kenali diri kalian sendiri , karena hanya kalian lah yang paling tahu dan mengenal karakter pribadi kalian. Jangan sampai ego kalian merusak semua nya. Bukan kah semua agama mengajarkan tentang bagaimana menahan hawa nafsu bukan?


Nah itu tadi faktor-faktor penyebab terjadinya penikungan/perselingkuhan versi gue. “there only acceptable excuse for cheating is “i wanted to” because thats the only reason it happens” . Jangan terlalu serius terhadap apa yang gue tulis, karena gue ngk pernah serius ketika gue menulis. Well, good luck guys , see ya next articles. 

Selasa, 02 Agustus 2016

Rani untold story.

Hi guys, balik lagi bersama gue eja, si part time writing , fulltime flirting. Well kali ini karena gue lagi gabut ngk ada kerjaan dengan temen gue di salah satu spot wifi dan dikira lagi homoan berdua mending gue nulis tentang sebuah cerita dari temen lama gue. Gue teringat doi gegara entah ada angin apa tiba-tiba kirim message dan tanya kabar tentang gue. Ngk perlu panjang lebar tentang temen cwe gue ini, jadi langsung gue cerita aja yak, stay tune.
Gue punya temen cewe, sebut aja rani. Nah rani ini bisa dikatakan temen deket gue juga jaman SMA. Dulu dia terkenal suka gonta ganti cowo. Yap ketika ada cewe SMA yang suka gonta ganti cowo bisa dipastikan cewe itu memenuhi kriteria seperti : good looking phisicly,aktif di ekstrakulikuler, atau memang lingkungan dia berada. Nah si rani ini masuk kriteria pertama. Dia bisa dikatakan cewe yang  disukai banyak cowo karena memang memiliki face imut,putih,rambut lurus tapi suka ngupil. Lanjut aja daripada gue buka aibnya si rani, nah pada suatu hari si rani curhat ke gue. Tiba-tiba dia datengin dengan muka yg menurut gue sedikit serius.
Rani : ja, gue galau nih
Gue : alah cowo mana lagi yg lu embat?
Rani : sriusan ini mah, gue beneran galau
Gue : lah bisa galau juga lu ternyata. Kenapa emang lu?
Rani : gini ja, lu tau kan sekarang cowo gue si frans, nah bulan lalu gue ketemu cowo ja kece banget
Gue : lah ketemu dimana lu?
Rani : di kafe ini, nah trus dia ngajakin kenalan gue, dia minta tuh sosmed gue, yaudah gue kasih kan yak, nah makin kesini kok anaknya asik banget bisa mgertiin gue. Itu ja, gue galau bet gegara dia
Gue : yaelah ternyata, yaudah si kayak siklus lu biasanya putusin cowo lu trus jadian sama itu cowo
Rani : main putusin pala lu zzz, gue takut kena karma ja.
Gue : gilak lu makan apa si ini hari?! Sampai ngmg karma sgala. Sehat kan lu?
Rani : srius ini gue ja. Kayaknya gue beneran suka sama itu cowo, sedangkan gue ngk mau mutusin frans. Frans baik banget ke gue.

Nah kurang lebih si inti problemnya si rani kayak gitu. Doi lagi jatuh cinta sama cowo yg ditemuin saat nongkrong di kafe. Disatu sisi cowo dia yang sekarang baik banget orangnya. Dia ngerasa bersalah kalau harus mutusin cowo nya yangg sekarang. Nah hari demi hari setelah rani curcol ke gue, waktu itu sebelum pisah gue bilang ke rani, "ran , yakinin dulu hati lu baru lu buat keputusan". Dan si rani mengiyakan masukan gue. Bulan berikutnya si rani dateng ke gue lagi , kali ini muka doi merah banget dan air mata mengalir perlahan lahan dari bola mata nya.
Rani : ja gue kemarin keluar sama cowo itu. hiks *sambil nangis
Gue : lah yaudah si trus knapa?
Rani : kok gue ngerasa bersalah banget ya sama frans.
Gue : lu inget kata kata gue bulan kemarin? Yakinin dulu hati lu baru buat keputusan
Rani : iya ja gue ngerti, namun semakin lama gue sama cowo itu gue semakin sayang sama dia

Hari berganti perlahan lahan dan melihat gelagat nya si rani muka dia makin murung tiap harinya. Gue si positive thinking aja waktu itu, dan ngk berani tanya macem macem ke doi. Lalu hingga tiba suatu saat ketika rani sedang jalan dengan cowo keduanya, sampai lupa gue nama si cowo yang rani suka itu sebut aja namanya mike. Nah suatu hari si rani dan mike kepergok jalan bareng sama si frans. Dan u know terjadilah cek cok yang cukup serius disana. 3 hari setelah ittu rani datengin gue lagi dan kali ini mukanya cukup sedih namun terlihat dia memendam sesuatu.
Gue : ran gimana perkembangan masalah lu?
Rani : gue kelarin dua dua nya ja
Gue : lah dua duanya gimana maksud lu?
Rani : iya  gue putusin itu 2 cowo
Gue : lah yakin lu ngk mau embat satu? *tertawa kecil
Rani : kaga ja. Kapok gue nyakitin perasaan 2 orang.
Gue : ceileh gila lu gue 2 taun barengan sama lu baru kali ini ngomong kayak gitu.
Rani : bomat ah balik dulu gue ja

Setelah kejadian rani memutuskan untuk mengakhiri hubungan dengan kedua cowo tadi, semenjak itu rani seperti tidak mempunyai niat untuk mencari pasangan lagi. Hingga saat kami akan lulus sekolah rani tiba tiba datengin gue lagi
Rani : ja lu mau ngk dengerin cerita gue
Gue : iya udah crita aja si, udah lama juga lu kaga crtia ke gue
Rani: gue nyesel ja, nyesel banget dulu jadian sama frams terus ketemu mike dengan tempat dan waktu yang salah.
Gue : lah kok gitu, kenapa emang?
Rani : dulu ja, ketika gue jalan sama mike entah kenapa ya dia tuh buat gue berasa nyaman banget, nyaman dalam artian dia bisa buat gue tuh ketawa tiap hari,bisa gue ajakin susah seneng bareng pokoknya cowo yang gue impikan tuh ada di mike. Disatu sisi frans dengan segala kebaikan dan kepolosannya selalu pasrah dan kalem banget kalo ngadepin gue. Padahal lu tau hati gue yang dalem bukan memilih si frans.
Gue : yaudah si ran, lupain aja napa si udah kejadian lama juga
Rani : ngk segampang itu ja, lu tau ngk si apa yang bikin gue nyesel mutusin mike?
Gue : apa emang ran?
Rani : dia sebenernya udah tau kalo gue punya cowo ja, tapi dia diem aja dan lebih memilih membiarkan gue apa adanya. Dianjuga ngk memposiiin ngejar gue, namun dia bisa buat gue bener bener luluh dengan segala kelakuan dia ke gue. Dia sempet bilang gini ja sehabis gue putusin dia "aku tau hari ini akan datang dan terjadi, aku juga sebenarnya udah tau kamu punya cowo. Aku cuman memposisikan diri aku apa adanya ke kamu. Aku sayang kamu ran, tapi mungkin waktu kita yang ngk tepat dan tempat kita yang terlalu kontras untuk kita. Yaudah toh kita memang ngk ada apa apa kan sampai sekarang? sesuatu yang belum kita awali tapi kenapa harus kamu akhiri? Suatu saat ketika kamu mau mengawali cerita kita kamu datang aja ke aku,kalau waktu dan tempat mengijinkan pasti akan ada kisah kisah yang lain diantara kita." Nah kurang lebih kayak gitu apa yang disampaiin si mike ke rani. agak menye menye yak? Yaudah si jangan protes tinggal baca aja. Ehem ok and then rani memang sampai disaat kelulusan sekolah masih mikirin si mike. Karena memang sepertinya rani memang suka dengan mike. Gue jujur rada heran juga seorang rani bisa luluh dengan seorang cowo. Luluh dalam artian dia bener bener sayang ke dia. Pada akhirnya gue  dan rani lulus sekolah kemudian terpisah di perguruan tinggi yang berbeda. Hingga pada suatu saat gue ketemu rani di saalah satu mall.
Gue : eh ran, makin seksi aja lu
Rani : buset masih idup aja lu ja
Gue : tai lu ah gitu amat ke gue, gini gini gue tempat sampah lu jaman sekolah woi
Rani : wakakakak, eh ja lu tau gak gue jadian sama mike loh kita on going 3years nih
Gue : eh srius lu? Sama cowo yang bikin lu nangis bombai jaman sekolah?
Rani : iye ja serius ternyata kita awal masuk perkuliahan 1 jurusan 1 kelas dan sama sama 1 kelompok jaman ospek, gila gak tu? Haha
Gue : eh gilak berasa perangko aja nempel terus .
Rani : hahaha iye nih gue bersyukur banget dan kali ini ngk akan gue lepasin lagi ja.
Gue : gue ikutan bersyukur ran kalo gitu, langgeng terus yak.


Kurang lebih ending cerita dari temen gue rani seperti itu. Apa si inti dari cerita gue diatas tadi?
Beri gue waktu 5 menit buat mikir. *5 menit kemudian , gue inget kata alm nyokap, "kamu ngk akan bisa berjalan kalau ngk pernah terjatuh". Rani dengan segala usaha untuk berjalan mencari orang yang tepat buat dia, diwarnai dengan lika liku gonta ganti cowo dengan drama dan intrik didalamnya , yang awalnya dia ngk pernah serius pada akhirnya bisa menjalin hubungan yang sangat serius dengan seoarang pria. Cinta memang bisa merubah segalanya. Namun perlu kalian ingat, kadang kita juga harus siap terjatuh ketika kita akan memulai sebuah perjalanan panjang. Ketika bayi belajar berjalan dan dia terjatuh, biasanya ada 2 respon dari dia, tertawa atau menangis. Yap seperti itu juga ketika kalian akan menjalin ataupun mempertahankan hubungan kalian. Kadang kita tertawa bahagia di akhir cerita, namun tidak jarang drama intrik yang berakhir pait juga harus kita hadapi dengan lapang. Se buruk burukmya kelakuan kalian, suatu saat kalian pasti akan bertemu dengan seseorang yang bisa membantu kalian berjalan sesuai dengan alur hidup kalian. Jangan takut menyakiti,namun kalian juga harus berani menanggung segala apa yang ada di masa depan nanti. Bukankah segala apa yang kita terima adalah hasil dari apa yang sudah kita lakukan? Well be wise with your choice :)
Akhir kata jangan terlalu serius dengan apa yang sudah gue tulis,karena gue ngk pernah serius ketika gue nulis. Good night guys see ya next articles.

Minggu, 24 Juli 2016

Tarik Ulur itu Bukan Bertempur.

Hai guys, back to eja’s world sudah agak lama gue absen nulis di blog dikarenakan jadwal syutting misteri gunung merapi season 10. Well langsung aja di artikel gue kali ini gue akan bahas salah satu problem/masalah yang seringkali melanda remaja masa kini. Kenapa gue bilang sering? Karena gue sering melihat kejadian kejadian seperti ini berulang-ulang dan baru beberapa lalu temen gue curcol sambil menangis tersedu-sedu, ngk nangis juga si, ok well langsung aja apa si sebenernya kejadian yang gue maksud diatas tadi? Stay tune.
Pernah nggak si kamu ada disuatu posisi dimana kamu lagi suka sama seseorang tapi kamu bingung mau membawa ke arah mana hubungan itu, i mean kamu suka sama doi, but kamu masih ragu kapan menunggu waktu yang tepat untuk mengungkapkan persaan kamu. Pernah seperti itu? Yak menurut kebanyakan orang fase yang paling indah dalam sebuah hubungan adalah ketika fase pendekatan. Temen gue,sodara gue, tetangga gue, mantan gue, mantannya mantan gue pernah berkata demikian ke gue. Kata mereka dalam fase ini baik cowo maupun cewe sama sama menunjukkan hal-hal yang “menyenangkan” entah itu kalian nonton bareng, jalan bareng atau sekedar ngobrol bareng. Ngk heran si ada sebagian orang yang sudah berhubungan merindukan masa masa dimana mereka sedang dalam masa pendekatan. Di lain sisi ada momen dimana ketika 2 orang makhluk ini terbawa emosi bahagia mereka masing-masing dan saling menikmati fase pendekatan ini. Cerita sedikit pengalaman gue nih, gue dulu pernah punya mantan (ciye eja punya mantan) sebut saja namanya tuti. Tuti ini orangnya tergolong orang yang cuek, dan ketika gue deketin dia it just like usual friend relation. Datar-datar aja dan yak bisa gue bilang si kalau bahasa tren nya friendzone. Tapi saat itu gue beraniin aja nembak dia . entah doi kasihan sama gue atau liat tampang melas gue finally doi nerima gue . keren kan? Iyalah gue nyogok makanan dulu sebelum nembak dia. Well suatu saat gue tanya ke doi saat kami sedang santai santi keluar bareng.
Gue : “eh tut,(kurang enak bngt ya manggilnya) kok kamu dulu bisa nerima aku si? Aku sebenernya ngk pede loh dulu nembak kamu haha”
Tuti : “lah jadi kamu ngk yakin nih sama aku?”
Gue : “yakin lah zz , cuman kamu kan dulu orangnya cuek dan kesannya standard banget ke aku sikapnya”
Tuti : “tapi kamu yakin kan sama perasaanmu?”
Gue : “ yakin lah, kalau ngk yakin aku juga ngk akan ngomong kayak gitu ke kamu”
Tuti : “nah aku juga yakin kok ke kamu saat nerima kamu, walaupun kayaknya aku orangnya cuek ke kamu tapi aku sayang kamu
Well dialog selanjutnya ngk gue terusin karena mungkin sinetron anak lesehan akan kalah ratingnya sama cerita gue. Nah itu tadi sekilas cerita gue. Namun di lain pihak  ada juga nih cerita yang bisa gue kategorikan ngk memiliki ending yang bahagia. Gue punya temen sebut aja namanya joko. Nah joko ini lagi suka sama seorang cewe . sama-sama satu kampus si, dan juga satu SMA. Nah singkat cerita si joko dan si ami (nama gebetan nya joko) ini akhirnya deket. Mereka sering keluar bareng,nonton bareng,kadang sampai ke WC bareng. Tapi btw beda WC ya itu. Ehem. Nah lama kelamaan nh si joko yang emang dari awal memendam rasa suka sama si ami bimbang. Nah si joko ini bingung mencari timing mengungkapkan perasaannya ke ami padahal secara kasat mata mereka sudah sangat dekat. Pada akhirnya karena kelamaan nembak si ami ini jadian sama cowo lain. Kasihan ya si joko? Nggak juga si abis orang nya ngeselin. Nah seperti yang gue bilang tadi ending dari pendekatan itu tidak selalu seperti apa yang kita harapkan. Namun bukan berarti tidak bisa kita usahakan, nah kali ini gue akan ngasih beberapa tips tarik-ulur dengan gebetan kalian.
1.      Pahami lebih dalam orang yang lu suka
Nah yang pertama nih kalian musti memahami karakteristik/sikap sikap gebetan kalian. But, jangan terlalu kepo juga misal pas lagi jalan di mall , “eh kamu suka makan eskrim ngk? Eh kamu suka baju warna apa? Eh kamu suka belanja disni nggak? Eh kamu mau aku karungin nggak abis berisik banget dari tadi. Well tanya lah seperlunya dan sesuai porsi , ngk hanya cewe yang bete dikepoin, cowo juga jangan salah. Hal yang paling ngeselin buat cowo dari cewe ketika fase pendekatan adalah “eh kamu kenapa si kok bisaputus sama mantan kamu?” terlihat sederhana tapi mayoritas cowo agak sensi ketika topik obrolannya nyangkut ke mantan. Oleh karena itu carilah dan coba mengerti bagaimana sebenarnya karakteristik gebetan lu. Karena gue bilang  “carilah” so pastinya itu membutuhkan waktu. Semakin lama kamu mencari tahu bagaimana gebetan kamu semakin bagus proses yang akan kamu lewati selanjutnya. Kadang banyak orang yang terlalu yakin dengan apa yang sudah dia lihat,dan belum tentu ia rasakan.  Bukankah mencoba mengerti itu lebih susah daripada mencoba memperbaiki?
2.      Muncullah disaat dia membutuhkan dan mundur lah perlahan disaat dia sedikit bosan
Next tips mungkin disini lebih menuntut feel kalian untuk lebih peka. Yap, banyak orang yang suka meng ekspresikan  apa yang mereka inginkan secara langsung, namun juga tidak jarang yang mengungkapkannya secara bahasa tubuh tau bahasa kekinian nya memberi kode. Gue pernah punya mantan. Mantan gue yang satu ini entah mungkin dia terinspirasi dari film now you see mee or something like that. Ketika dia ingin sesuatu/sedang dalam mood yang tak menentu dia ngk pernah ngomong langsung ke gue dan dalam hal ini ketika gue ngk peka gue akan terkena batunya. Singkat cerita dia kalau lagi ada maunya ngk pernah cerita ke gue, dan istilah kasarnya ini yang punya problem siapa,yang kena batunya siapa. Well kalau kata alm. Nyokap gue jagalah sesuatu yang sayangi, berangkat dari perkataan nyokap gue perlahan-lahan gue mulai terbiasa dengan kode kode an ala imitation game nya mantan gue. Apakah gue baca buku tentang bagaimana ngadepin pasangan? Jelas ngk. Apakah gue panggil dukun buat ngehidupin indera keenam gue buat ngebaca apa yang ada dipikiran mantan gue? Ohh jelas, jelas ngk mungkin maksudnya -_-. Lalu, apa si yang bisa buat gue pada akhirnya bisa mengerti apa yang dia mau dan apa yang dia ngk mau? Jawabannya adalah pengalaman. Surely, ketika lu berkali-kali terkena problem dengan gebetan/pasangan lu dari situ semua kejadian yang lu alamin akan terekam di otak lu . nah dari situ pasti lu pasti akan terbiasa dengan kelakuan ataupun kode kodean gebetan/cewe lu. Dan jangan lupa sebagai cowo kita harus sadar diri, ketika seseorang ada diposisi tidak membutuhkan kita lagi, alangkah baiknya kalian mundur perlahan, jangan lah melakukan hal yang sia-sia. Nah selanjutnya gue bahas dari sisi cewe ke cowo ya. Jangan kalian kira gampang membaca apa yang ada di pikiran cowo. Kebanyakan cowo memiliki hal/pribadi yang bertolak belakang dengan cewe. Contoh paling sederhana nya nih , biasanya ketika ada masalah/problem dengan hubungan asmara nya, kalau cewe mendem perasaan dan cenderung memaksa cowo untuk mengerti mereka dengan cara memberi kode/ngambek/etc setelah itu masalah akan clear. Namun di lain pihak, ketika cowo yang mempunyai problem/masalah mereka cenderung diam saja dan berpikir “ah problem gue, gue aja yang selesaiin sendiri kenapa juga gue minta tolong cewe gue”. Got it? Simpel nya ketika cowo ada masalah mereka cenderung cuek dan merasa bisa menyelesaikan nya sendiri, dan terkadang disitu lah malah yang membuat problem itu semakin besar. Harusnya disini feel cewe memang dituntut sangat peka terhadap gebetan/cowo nya . dan hal yang paling mudah yang bisa kalian tau dari cowo adalah ketika cowo tidak suka/tidak tertarik dengan cewe sikap dan kelakuannya akan sangat terlihat. Ngk perlu gue sebutin apa apa saja karena biasanya sikap cowo ketika menolak halus kepada cewe itu sudah keliatan sekali dari gaya bahasa bicara,gaya bahasa ketika lagi chat,gaya bahasa nelfon dan sebagainya. Dan kembali lagi gue tekankan, mundurlah perlahan ketika dia sudah tidak merasa nyaman.
3.      Jangan terlalu cepat mengungkapkan dan jangan terlalu lama menggantungkan harapan
Next tips, ketika kalian sudah berkenalan , sudah jalan berduaan, sudah nonton waktu malam mingguan dan sudah makan di restoran, saatnya kalian ke tahap yang lebih serius yaitu mengungkapkan perasaan kepada orang yang kalian suka. Dalam fase ini gue bilang sebenarnya fase yang paling rawan. Why? Simpelnya dalam fase ini kalau kalian ditolak otomatis usaha kalian selama ini failed bukan? Terlalu cepat mengungkapkan perasaan kalian cenderung membuat gebetan kita berpikiran kalau kita ini tidak terlalu serius dengan ungkapan yang kita berikan kepada dia, tak jarang juga gebetan kita malah shock karena mereka hanya menganggap kita berada di zona teman, dan yang paling parah adalah gebetan kita marah karena merasa kita kepedean dengan respon respon yang dia berikan saat pendekatan. Beberapa kejadian diatas tadi harus kalian pertimbangkan lagi sebelum kalian mengungkapkan perasaan kalian kepada gebetan kalian. Namun jangan juga terlalu lama membuat perasaan orang lain penuh harapan ke kita. Yap ketika kamu terlalu lama bermain dengan zona nyaman kalian, suatu saat gebetan kalian akan berpikir untuk meninggalkan kalian. Susah ya? Memang. Tapi  bukan berarti susah itu menjadi mustahil, kalian harus tahu kapan waktu yang tepat dan kapan waktu yg kurang tepat. Kuncinya si kata gue perasaan. Bagaiman kalian bisa membaca perasaan kalian dan perasaan dia, karena ketika kita bilang sebuah hubungan pasti ujung-ujung nya akan balik lagi ke perasaan, be wise with it
4.      Posisikan diri kalian pada tempat dan waktu nya
Tips terakhir dari gue adalah jangan hanya memikirkan diri kalian/perasaan kalian saja. Coba posisikan diri kalian apabila kalian menjadi gebetan/ orang yang kalian suka. Kenapa gue bilang demikian? Kadang  ketika ketika diri kita larut dalam yang namanya fana asmara , kita cenderung buta akan segalanya. Misal nih, ketika lu suka sama seseorang, lu cenderung masa bodoh apakah dia juga suka/memiliki perasaan yang sama ke lu, sehingga lu tetep memaksakan sesuatu yang mungkin tidak dia sukai. Nah disini sebenarnya lu harus sadar diri. Ngk semua yang kita inginkan pasti kita dapatkan.  Ngk mudah memang untuk tidak memaksakan kehendak kita dan ngk sulit untuk mengerti orang lain. Kalian hanya perlu memposisikan diri kalian di waktu dan tempat yang  tepat. Untuk masalah ending dari usaha kalian, kalian tidak perlu khawatir dengan bad ending ataupun jangan terlalu mengharapkan happy ending di akhir cerita petualangan kalian. Sebenarnya inti dari semua yang gue ceritain diatas adalah tentang proses. Proses bagaimana kalian mengenal,mengerti dan pada akhirnya memiliki ataupun sekedar meratapi. Itu lah uniknya menjalin sebuah hubungan, karena sebuah hubungan tidak akan kokoh tanpa adanya berpuluh-puluh bahkan ratusan proses di dalamnya. Proses yang nantinya akan merubah kalian menjadi lebih baik dari pribadi yang sebelumnya.

Nah sekian artikel gue kali ini,itu tadi tips-tips yang mungkin bisa bantu dalam kehidupan kalian. Jangan terlalu serius dengan apa yang sudah gue tulis, karena gue ngk pernah serius dengan apa yang gue tulis.  ada quote menarik yang pernah gue baca untuk mengakhiri artikel gue dari seorang “Carl Jung” yaitu “the meeting of two personalities is like the contact of two chemical substances, if theres any reaction, both are transformed.”

Rabu, 13 April 2016

TEMAN

Hi guys , kembali lagi bersama gue eja, kali ini gue akan bercerita sedikit mengenai topik yang agak ngetren saat ini yaitu ”TEMAN”. Semua orang di dunia ini tar terkecuali gue pasti mempunyai teman. Entah itu teman dekat,teman jauh,teman teman an or whatever lainnya. Tak bisa dipungkiri sosok teman merupakan salah satu faktor yang membentuk karakteristik kita ataupun mempengaruhi kehidupan kita sehari hari nya. Kadang ketika kita ada disatu titik tersuram didalam hidup kita entah itu gagal dalam suatu hal ataupun putus dengan pasangan kita secara tidak langsung sosok yang akan kita datangi adalah teman. Yak benar sekali saat gue berkali kali di php in sama cewe gue pun akan lari ataupun membagi kepedihan gue bersama seorang yang kita kenal teman. Apes bener ya jadi teman cuman dijadiin tempat pelarian ketika disaat kita butuh. Eiitss tunggu dulu, ngk hanya disaat kita sedang susah ataupun ada dalam keadaan yang down, teman pun selalu mengiringi kita disaat kita senang,bahagia ataupun momen momen berharga dalam hidup kita. Gue ambil contoh sederhana disaat gue berulang tahun pasti ada aja kelakuan teman teman gue mengungkapkan dalam hal ini gue rasa ungkapan balas dendam , mereka selalu melakukan sesuatu yang ujung ujungnya bertujuan untuk mengerjai gue. Ngeselin si, tapi well it made me happy. Teman itu buat gue seperti sosok pendamping buat gue, bukan karena gue masih single dalam hal ini tapi memang teman buat gue adalah pendamping terbaik disaat kita melakukan segala hal dalam hidup kita. Nah selanjutnya gue akan bercerita tentang macam-macam kategori teman menurut opini gue. Stay tune.

1.      Teman masa kecil
Teman masa kecil. Menurut gue sosok orang yang satu ini adalah teman yang paling berkesan dan teman yang paling mengerti kita. Kenapa gue bilang demikian? Menurut pendapat gue teman masa kecil adalah seseorang yang bersama kita paling lama selain keluarga kita, mereka seakan akan mengetahui seluk beluk kehidupan kita entah itu kelakuan baik kita ataupun aib aib kita. Mereka seakan akan menjadi sosok yang bersama kita ketika kita tumbuh menjadi seorang manusia,asik bahasa gue ketinggian hahaha. Well, kita ambil contoh temen gue bernama jokop. Namanya terkesan aneh ya, ya karena itu nama ortu nya hahaha, tapi gue emang dari kecil suka manggil dia jokop. Jokop ini adalah salah satu dari sekian teman masa kecil gue. Saat gue kecil gue dan jokop biasa main bola bareng anak anak lain tiap sore hari hingga magrib. Jokop pun jadi saksi kelakuan gue saat masih kecil ketika gue ngasih coklat valentine ke cinta monyet gue dulu,  jadi saksi bisu disaat gue diterima pacar pertama gue dan hal hal menarik lainnya dalam hidup gue. Di lain sisi, gue juga saksi si jokop ini entah apa yang meracuni pikirannya, dari dulu dia terkenal arogan benar kalau perkara wanita. Well , dari sekian banyak wanita yang gue  tau bersama si jokop tidak sampai 3 jari si jokop meresmikanna sebagai pacarnya, bahkan yang gue tau hanya 1 orang wanita yang berhasil jadian sama si jokop. Dan itu pun setelah gue tanyakan alasannya sama si jokop, dia dengan santainya menjawab “gue jadian sama si A cuman iseng aja hahaha”, WTF ! gue ngk tau apa yang ada dipikiran dia mungkin dia bisa dijadikan panutan buat kebanyakan cowo karena dia pernah bilang ke gue “ngk perlu punya pacar langsung nikah aja biar varokah”. Well he’s good man right? Yang pengen minta kontak nya si jokop bisa PM gue next time. Ehem well lanjut daripada gue promosiin si jokop terus, di lain sisi kadang teman masa kecil kita tidak selalu bersama kita hingga dewasa nantinya. Ada juga teman masa kecil kita yang agak terlupa dari ingatan kita bahkan benar benar menghilang dari hidup kita karena beberapa faktor seperti pindah tempat tinggal,pindah sekolah ataupun hal –hal lainnya. Tapi yang jelas buat gue teman masa kecil akan ada dan selalu ada hingga gue tua nantinya.

2.      Teman masa sekolah
Yang kedua adalah teman masa sekolah. Nah yang satu ini kalau menurut opini gue makhluk yang paling membuat hidup kita berwarna. Kenapa demikian? Yak lu semua pasti tahu sendiri bagaimana kehidupan kita disaat kita sekolah dengan segala drama dan intrik di dalamnya,asik. Yap kata orang masa sekolah adalah masa masa yang paling indah didalamnya,begitu pula teman teman kita yang menjadi salah satu unsur didalamnya.  Segala macam ketidak pentingan kelakuan kita saat sekolah pasti kita lakukan bersama kita seperti cabut saat jam sekolah berlangsung,dihukum guru karena sesuatu hal hingga rebutan sesosok wanita primadona saat sekolah pun pasti pernah kita alami. Teman sekolah adalah sosok yang secara tidak langsung membentuk karakteristik sikap ataupun watak kita. Yak,kalau kita flashback kembail ke masa lalu pasti segala hal yang kita lakukan dan kita saksikan pasti mengikuti ataupun ada sedikit faktor pengaruh dari teman sekolah kita. Ambil contoh cara kita berpakaian, cara kita bergaul dengan orang lain hingga yang paling ekstrim terkadang kita mengikuti gaya tulisan chat/gaya update sosmed dari teman sekolah kita, kecuali kalau kamu orang yang introvert typically. Teman masa sekolah adalah tempat dimana kita sedang mencari jati diri kita. Maka tidak heran kebanyakan orang akan cenderung mengikuti arah dari lingkungan teman sekolahnya. Jika lingkungan teman sekolah dia cenderung ber efek negatif mayoritas anak itu pun akan mengikuti pola negatif lingkungannya dan begitu pula sebaliknya. Maka saran gue buat kalian yang sedang dalam tahap pubertas pilih lah teman yang menurut kalian bisa memberikan efek positif bagi kalian, bukan sebaliknya. Karena tidak sedikit saat ini kebanyakan anak anak sangat terpengaruh dengan lingkungan dimana dia berada. But, pada akhirnya tetaplah yang namanya teman masa sekolah adalah sosok yang sangat memorable dan sangat dekat dengan kita, karena tanpa mereka kita tidak akan tahu apa yang namanya sosialisasi itu seperti apa

3.      Teman saat beranjak dewasa
Selanjutnya adalah sosok yang ada disamping kita ketika kita menghadapi apa arti hidup yang sebenarnya. Nah dalam fase ini biasa nya kita akan mengerti dan memahami apa arti pertemanan itu sendiri. Yap, kita akan menyadari sosok teman yang benar benar teman buat kita atau dia hanyalah musuh dalam selimut di dalam kehidupan kita. Kalian pasti mengetahui sendiri ketika kita beranjak dewasa permasalahan kehidupan kita pasti akan bertambah. Disini ke pertemanan kita pasti akan diuji. Biasanya kita akan menemui sesosok manusia yang disaat kita senang ataupun bahagia dia akan ada di sisi kita,namun ketika kita sedang terpuruk atau membutuhkan bahu untuk bersandar dia akan menghilang begitu saja. Pernah kan menemukan orang orang bertipikal seperti yang gue sebutin tadi? well, disisi lain masih ada juga kok teman teman kita yang selalu mensupport dan memberikan suggesti yang sangat berguna buat kita kedepan nya . carilah sosok sosok yang seperti itu untuk membuat hidup kalian lebih berwarna. Teman disaat fase ini cenderung lebih menonjolkan ego masing-masing daripada menonjolkan kebutuhan masing-masing. Kenapa gue bilang ego? Misal, ah gue temenan sama dia ah dia tajir,ah gue temenan sama dia ah dia cantik/cakep,ah gue temenan sama dia ah blablabla. Apakah lu selalu butuh temen tajir?apakah lu selalu butuh temen yang lebih dalam hal fisik? Well gue ngk tahu si motivasi pribadi kalian berteman itu untuk apa haha. Tapi yang pasti teman saat kita beranjak dewasa itu ngk kalah asik dan malah menjadi salah satu faktor yang akan bersama kita disaat kita meraih kesuksesan di kemudian hari.

4.      Teman di lingkungan kerja
Nah yang terakhir ini juga salah satu teman yang paling berpengaruh terhadap kehidupan kita. Untuk yang satu ini bisa gue bilang teman hanyalah sebagai simbol,bisa juga sebagai orang yang menjadi batu pijakan dan bisa juga sebagai orang yang menjadi guru kita. Yap kebanyakan teman yang kita temui di lingkungan kerja kita adalah orang orang yang sudah mempunyai berbagai pengalaman hidup dan berbagai latar belakang. Oleh karena itu kita bisa memanfaatkan hal tersebut sebagai tolok ukur bagaimana kita bersikap dan memecahkan sebuah masalah kedepannya. Kata gue dan pengalaman gue disaat melihat teman teman abang gue, kebanyakan si teman saat fase ini cenderung lebih sopan ketika bertemu dan membiacarakan hal hal yang formal tak terkecuali disaat mereka bertemu di luar lingkungan kerja. Maka dari itu bisa dikatakan teman lingkungan kerja tidak terlalu dekat ataupun akrab dengan kita. Tidak semuanya namun kata gue sebagian besar ataupun mayoritas. Mungkin juga karena faktor umur yang berpengaruh dalam bersikap memperlakukan teman itu seperti apa dan bagaimana, oleh karena itu diawal tadi gue bilang mayoritas teman dalam lingkungan ini hanya sebatas sebagai sebuah simbol. Namun jangan salah, tanpa teman ataupun rekan rekan kerja kita tidak akan mendapatkan ilmu ataupun  pengalaman yang berguna untuk kedepannya. Entah itu akibat peristiwa yang baik ataupun buruk dengan teman di lingkungan kerja kita.

Well itu tadi kategori kategori teman dalam kehidupan kita menurut opini gue. Teman bagi gue adalah orang yang sangat penting, tanpa mereka gue tidak akan menemukan jati diri gue dan gue tidak akan menjadi mahluk sosial yang seutuhnya. Perlakukan lah teman kalian dengan baik, karena masing-masing teman punya ceritanya masing-masing. Jauhilah teman yang menurut kalian tidak berdampak baik bagi hidup kalian, dan jagalah teman kalian yang menurut kalian sangat berharga.tanpa teman kita tidak akan mengetahui indahnya dunia,dan tanpa teman pula kita tidak akan mengetahui sisi gelap dunia. Teman akan selalu ada dari kemarin,hari ini,esok,dan seterusnya. Good friendship for good life J

"Friendship is born at that moment when one person says to another: 'What! You too? I thought I was the only one."

C.S Lewis